5/06/2021

Das Leben Geht Weiter

Kalian semua pasti pernah berada di situasi, dimana semua hal seakan-akan nggak ada yang beres. Ya intinya semua carut-marut dan membuat kita cukup stress bahkan sedikit depresi. Mungkin kalo lo baca postingan gue beberapa bulan lalu, kelihatan banget gue disitu was not okay. I was devastated and depressed sama hubungan pertemanan gue, kuliah, sama diri gue yang mentally sendiri nggak pernah cerita sama siapa-siapa lagi. Kalau gue flashback, saat-saat itu semesta alam emang maksa gue untuk grow up dan mulai berpikir secara dewasa. Sulit banget, sulit maksud gue adalah prosesnya. Gue kayak berasa lagi di boot camp. Gimana nggak, realizing that everything I believe in is completely bullshit. It sucks big time. Kalo di pikir-pikir semua hal yang kemaren bener-bener sampah dan bikin gue pusing. But you know what? I learned. Gue ngga perlu ceritain detail masalah gue, karena gue udah janji nggak akan pernah lagi ngomongin itu di blog.

Tutup buku, i'm fine now. Gue belajar dari kesalahan-kesalahan gue kemaren, mungkin dulu gue kurang bersyukur dan terlalu khawatir aja. Sekarang gue cukup senang kok menjalani keseharian gue. Bersyukur masih dikasih sehat sama Allah, seneng masih bisa adem walaupun lagi kesel, seneng kalau gue bosen masi bisa nonton video idol grup yang lucu, bersyukur tiap hari dibikin senyum sama chat bubble, masih bisa tidur-tiduran gabut di rumah, dan yang terbaru, super bersyukur gue bisa nggak terlalu ngejudge diri sendiri karena ngeliat Lucas secinta itu sama diri dia sendiri.
I'm happy, that's it. I know there are more to come.

Mungkin dulu gue terlalu kaku. Gue berpikir kalau kebahagiaan gue hanya datang dari seorang teman, but I was totally wrong. Bahagia itu bisa datang dari mana aja. Even a stranger can make you laugh. Dan sepertinya dulu gue terlalu bergantung sama quality time gue dengan keberadaan orang-orang disekitar gue yang membuat gue merasa hidup berdampingan dengan orang lain lebih penting, padahal harusnya diri gue dulu yang perlu diajak hidup berdampingan. Mata gue udah lumayan kebuka sekarang.

Be grateful for whatever God has given to you, because God knows best.

Terima kasih yaa Allah untuk semuanya. Maafin saya kalau solatnya masih bolong-bolong.

0 Comments:

Posting Komentar